Kamis, 27 Juni 2013

adik-adik saya yang berharga.


Bismillah.
adik-adik saya yang berharga.
 
jadi..ad adik2 yang tidak penah dibayar atau dapat hadiah..
sungguh mereka telah menjual hatinya untuk Allah Swt..
dan memilih untuk membeli sebuah jalan..yang tidak semua orang bisa mengerti dan fahami..

ketika saya melihat adik2..saya yakin..

adik2 itu juga punya beban amanah dari orang tua,ada yang orang tuanya masi lengkap, ada yang yatim, ada yang piatu, bahkan yatim piatu, ada juga yang harus mencari biaya sendiri, ada anak pertama, tulang punggung keluarga, ada bahkan yang sudah bisa mencari biaya sendiri namun..juga membantu biaya saudaranya, bahkan yang sudah menikah juga ada,,tapi waktu hari itu saya Tanya..apa gapapa dik ? dan dijawab olehnya adiknya..bukannya memang harus mb… ;’)

saya yakin adik2 itu..ada keinginan2 pribadi..namun entah mengapa…adik2 itu..mau berjalan bersama..tersenyum bersama dan memilih untuk menomersekiankan keinginan pribadi mereka..

Karena itu ga tahu kenapa..ketika melihat wajah2 mereka..sungguh sangatlah membahagiakan..bahagia sekali…..

rasanya dan memang dunia kampus ini sangatlah singkat, bukan dunia kampus saja..tapi kehidupan di masa muda ini…saya jadi benar2 ingin bertemu dengan saudara2 saya tsb di surga Nya Allah..bersama dengan orang2 yang kami cintai..

hal ini lah..y membuat saya yang memang masih banyak kurang nya ini, sedikit mengerti..betapa luar biasanya sebuah hati yang digerakkan Allah Swt itu..

betapa hebat nya rosul saya tercinta……mimpi dan keinginannya itu tidak hanya sekedar keinginan di dunia…tapi Rosul bisa mewujudkan keinginan untuk bisa bersama2 saudaranya di surga Nya Allah itu..dan itu benar2 beliau berhasil wujudkan…dengan adanya janji Allah Swt bahwa ada 10 sahabat yang sudah dijamin Allah Swt masuk surga….betapa bahagianya Rosul bisa bersama2 sahabatnya yang dicintai nya…saya irii..iriiii sekaliiiii….

Rosul meneladankan dengan jelas..bahwa..saudara yang hakiki itu tidak hanya di dunia saja..tetapi ketika bisa bersama2 juga tersenyum bahagia di surga Nya Allah Swt kelak.

karena itu..juga..Rosul meneladankan pada kita tentang pemaknaan mendalam ketika bertemu dgn saudaranya meskipun itu hanya singkat..pemaknaan mendalam ketika bertemu, tidak boleh menyakiti, tidak boleh membicarakan kejelekan saudara, sunnah untuk berwajah ceria, menjawab salam, menjenguk ketika ada yang sakit, datang ketika diundang, ditakziahi ketika meningal, diberi nasihat ketika membutuhkan, mendoakan diam2 dalam senyapnya malam, bahkan dahsyatnya…. ada dzon pada saudara pun itu adalah suatu kejahatan…

semuanya penuh menggunakan pemaknaan mendalam..saya merasa rosul benar2 menikmati kehidupan bersaudaranya..

dan saya juga ingin sperti itu…menikmati setiap detiknya memiliki saudara2 yang soleh dan solehah tsb :)

0 komentar :

Posting Komentar