tsumma, tsumma, dan tsumma

Bismillah.

secara alami, manusia..siapapun itu manusia nya..
entah Nabi Muhammad Saw, Muhammad Ali, Mike Tyson, Honda, ibu ayah kita siapapun itu selalu menjalani siklus kehidupan alami yang merupakan fitrah manusia,
ya..fitrah bertumbuh dan berkembang :)
-baik secara fisik atau kejiwaan-

dalam surat Al Hajj ayat 5 yang artinya,
"Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang kebangkitan (dari kubur), maka (ketahuilah) sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu dan Kami tetapkan dalam rahim, apa yang Kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (dengan berangsur-angsur) kamu sampailah kepada kedewasaan, dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan (adapula) di antara kamu yang dipanjangkan umurnya sampai pikun, supaya dia tidak mengetahui lagi sesuatupun yang dahulunya telah diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air di atasnya, hiduplah bumi itu dan suburlah dan menumbuhkan berbagai macam tumbuh-tumbuhan yang indah.

ya..ada 6 kata tsumma didalamnya..yang artinya adalah kemudian :)

kehidupan manusia, kehidupan bumi ini ditunjukkan melalui banyak proses yang sifatnya bertahap,
ambil contoh manusia, setetes mani-segumpal darah-segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna kejadiaanya-bayi-berangsur2-dewasa-wafat/pikun.

amazing banget penciptaan kita -umat manusia- sebagai manusia..dan hai..itu baru tubuh kita sendiri belum bicarakan hati, bicarakan jiwa, bicarakan penciptaan Allah Swt yang lain.

jujur ummi berpesan ke saya, orang yang sukses itu adalah orang yang bisa bermanfaat bagi orang. dan saya yakin sumbernya ummi adalah dari sabda Rosul,

Diriwayatkan dari Jabir berkata,”Rasulullah saw bersabda,’Orang beriman itu bersikap ramah dan tidak ada kebaikan bagi seorang yang tidak bersikap ramah. Dan sebaik-baik manusia adalah orang yang paling bermanfaat bagi manusia.” (HR. Thabrani dan Daruquthni).

dan di seluruh perusahaan atau badan usaha selalu saja ada bidang psdm yang senantiasa mencoba untuk membangun "manusia" yang bisa lebih bermanfaat bagi lingkungan sekitarnya.

di bidang kaderisasi..selalu saja ada keyakinan jika kita sebagai manusia hanya bertugas sebagai yang menyampaikan namun yang menentukan adalah Allah Swt yang Maha Pembolak balik hati :)

aah...membicarakan masa depan kadang memang masih samar terlihat,
namun tugas kita sekarang adalah yakin pada Allah Swt dengan sepenuh hati, dengan seyakin-yakinnya keyakinan karena hidup kita secara fitrah adalah
tsumma, tsumma, dan tsumma. :)
kemudian, kemudian, kemudian :)

saya meyakini,
premis 1 : Allah Swt selalu benar.
premis 2 : jika ada yang salah menurut kita "manusia", lihat kembali premis 1.

dan yankinlah pada Allah Swt, yang memiliki 99 nama, dan salahsatunya adalah,
Allah Swt Yang Mahabijaksana.

keren banget ya Islam ini :)
kalau kata Po di kungfu panda : Islam itu..extremely cool :D
Allahu Akbar. :)